SMAN 2 Galing membutuhkan guru honor jurusan Matematika dan Bahasa Inggris
 |
| Teacher illustration by Peri Abdurrahman, taken from freedigitalphotos.net |
SMAN 2 Galing sebagai Sekolah Negeri yang sangat baru, tidak terlepas dari hal tersebut. Bukan karena sebuah kesengajaan, namun karena memang dalam tahap pencarian. Kebanyakan calon tenaga pendidik yang ingin melamar juga kebanyakan jebolan tenaga pendidik yang masih belum diperlukan saat ini. Seperti Pendidikan Kewarganegaraan (PKN), Bahasa Indonesia, Penjaskes, Sejarah dan Geografi. Bukan karena tidak bisa menerima, namun karena guru di bidangnya sudah ada.
Nah, untuk saat ini, memang diperlukan tenaga pendidik jurusan Matematika dan Bahasa Inggris. Hal ini sebagaimana yang telah diungkapkan oleh Administrator sekaligus Tata Usaha SMAN 2 Galing, Purniansyah bahwa SMAN 2 Galing membutuhkan setidak untuk saat ini 2 tenaga pendidik tambahan.
"Memang, saat ini kita sedang membutuhkan tenaga pendidik tambahan untuk jurusan Matematika dan Bahasa Inggris, karena melihat kondisi sekolah kita ini kekurangan tenaga pendidik terutama jurusan Matematika dan Bahasa Inggris" Ungkap beliau saat diwawancarai team WebSchool.
Beliau yang akrab disapa Long Ipur ini menambahkan, jika ada yang ingin melamar untuk menjadi tenaga pendidik di SMAN 2 Galing khususnya untuk kedua jurusan di atas, segera lampirkan permohonan secepatnya di alamat Jl.Tanjungpura, Desa Sijang, Kec. Galing.
Untuk lebih detail bisa dilihat pada qualfikasinya dibawah ini:
Persyaratan :
- Pelamar harus sudah menyelesaikan pendidikan S1 di bidang terkait
- Fotocopy Ijazah S1 jurusan terkait
- Biodata
- Mempunyai dedikasi positif terhadap dunia pendidikan
- Bersedia mengikuti aturan sekolah sebagaimana mestinya (Administrasi dll)
Mahasiswa STKIP-PGRI Pontianak mensosialisasikan Program Perguruan Tinggi untuk kelas XII SMAN 2 Galing
 |
| Foto: Dewan guru SMAN 2 Galing bersama mahasiswa STKIP-PGRI Pontianak |
Sekitar tujuh mahasiswa yang berasal dari Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan STKIP-PGRI Pontianak mengadakan sosialisasi atau pengenalan program perguruan tinggi kepada siswa kelas XII SMAN 2 Galing. Adapun perguruan tinggi yang dimaksud adalah STKIP-PGRI itu sendiri. Sosialisai yang dilaksanakan langsung di gedung sekolah SMAN 2 Galing ini lumayan menyita perhatian guru-guru. Pasalnya sosialisasi ini memang bermanfaat untuk memberikan motivasi secara tidak langsung kepada siswa untuk terus mengejar cita-cita.
Guru Penjaskes, Bapak Rizal Supriawanno mengatakan, sosialisai ini sangat baik untuk menstimulasi semangat siswa untuk belajar giat agar preastasi belajar memuaskan. "Saya memandang hal ini adalah hal yang sangat positif terutama bagi siswa SMAN 2 Galing. Dimana inti dari sosialisasi ini adalah mengajak untuk terus melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi, terutama bagi siswa kelas XII yang sebentar lagi akan menyelesaikan Sekolah Menengah Atas (SMA)" tuturnya.
Dalam acara sosialisasi tersebut, ketujuh mahasiswa bersama-sama menjelaskan secara rinci bagaimana dan apa program STKIP-PGRI Pontianak yang diunggulkan. Baik dari biaya kuliah, fasilitas dan lain sebagainya. Diantara mahasiswa tersebut adalah Mira (Bahasa Indonesia), Yuniartik (Bahasa Indonesia), Didi Riyadi (Bahasa Indonesia), Wilda (PPKN), Erik Candara (TIK), Retno Sri Wardani (Geografi) dan Winda (Matematika). Keenam mahasiswa tersebut berasal dari Kecamatan Galing.
Berbagai pertanyaan menyangkut dunia kampus pun mulai diajukan kepada para mahasiswa oleh siswa SMAN 2 Galing. Semangat mereka seakan menggebu-gebu untuk terus melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.
Kembangkan produktivitas siswa dengan menanam “kecambah”
SMAN2Galing. Edisi Rabu, 25/09/13. Mengembangkan
produktivitas siswa adalah hal yang sangat membanggakan . Banyak hal yang bisa
dilakukan dalam mendidik dan mengembangkan produktivitas siswa. Purniansyah
memberikan suatu pemasukan yang sangat baik. Yaitu siswa diarahkan untuk
menanam kecambah sebagai salah satu kegiatan positive, dan merupakan aktivitas
kemandirian siswa dalam belajar.
Melalui pelajaran
Mulok, Purniansyah yang akrabnya disapa pak Tenggo ini sebagai pemegang
pelajaran mulok mengungkapkan bahwasanya kecambah sebagai salah satu jenis
sayur-mayur yang disukai masyarakat. Selain mempunyai nilai gizi yang tinggi
kecambah merupakan alternative murah dari jenis
Kepala sekolah: Urusan administrasi pembangunan sekolah di Bandung, jawa barat.
SMAN2Galing. Edisi Rabu, 25/09/13. Asep Sjarifuddin, S.Pd,M.Pd. kepala sekolah SMAN2 Galing saat ini berada di bandung, jawa barat.
Keberangkatan beliau disertai dengan sebuah tujuan yang sangat penting.
Adalah
misi yang saat ini di idam-idamkan oleh seluruh lapisan masyarkat desa Sijang
dan seluruh civitas sekolah khususnya. Hal ini beliau ungkapkan saat sebelum
beliau berangkat ke kota yang dikenal
sebagai kota pendidikan itu. “ alhamdulilah, saya dipanggil pihak pemerintah
untuk melengkapi persyaratan administrasi pembangunan sekolah yang sampai saat
ini masih belum dibangun. Kita semua berharap dengan adanya urusan ini, sekolah
kita akan sesegera mungkin akan dibangun dengan segala fasilitasnya” imbuhnya
bahagia.
Mendengar berita tersebut, jajaran guru SMAN2 Galing sangat
merasakan hal yang sama. Betapa tidak, setelah sekian lama mengajar dan
mendidik siswa yang saat ini masih numpang
Ketatausahaan sekolah menunjang proses belajar mengajar yang baik
Purniansyah: Kepala Staff Tata Usaha SMAN 2 Galing
Assalamualaikum
… Wr Wb
Dalam rangka menunjang kelancaran proses belajar mengajar di
instansi sekolah diperlukan suatu bagian yang mendukung kegiatan tersebut yaitu
Ketatausahaan. Tata usaha adalah suatu bagian dari sekolah yang berfungsi
sebagai pendukung kegiatan belajar mengajar agar berjalan lancar sesuai apa
yang telah direncanakan dan bisa tercapai seperti apa yang diinginkan.
Dengan
berkembangnya zaman yang sekarang lebih dikenal dengan era globalisasi, fungsi
tata usaha harus lebih dapat ditingkatkan kualitasnya tentang teknologi
terutama teknologi informasi ataupun lebih dikenal dengan era komputerisasi.
Hal ini dimaksud untuk lebih mengefektifkan pekerjaan dan untuk memberikan
pelayanan yang lebih baik. Oleh karena itu setiap staf tata usaha diharuskan
menguasai teknologi tersebut.
Keberadaan
ketatausahaan disetiap instansi sangat berperan penting untuk kelancaran
kegiatan dan perkembangan instansi yang bersangkutan dan dengan perkembangan
zaman teknologi informasi dapat lebih mengefektifkan kinerja dari tata usaha
itu sendiri.
